LAPORAN
PERCOBAAN
KEREAKTIFAN
LOGAM ALKALI
Kelas
: XII IPA 2
Pembimbing
: Nuryati
Kelompok : absen 15-29
KEMENTERIAN
AGAMA
MADRASAH ALIYAH
NEGERI TLOGO BLITAR
TAHUN PELAJARAN
2013/2014
Kereaktifan
Logam Alkali
A.
Latar Belakang
Na
merupakan logam yang terdapat pada golongan IA atau di sebut logam alkali.Logam
pada golongan IA sangat elektropositif sehingga sangat mudah bereaksi dengan
unsur lain. Kerektifan logam alkali bertambah dengan bertambahnya jari-jari
atom. Jika logam Na bereksi dengan air maka akan terjadi sebuah percikan api
berwarna kuning dan mengeluarkan asap. Untuk membuktikan hal tersebut kami
melakukan percobaan ini.
B.
Tujuan
Mempelajari
kereaktifan logam alkali berupa Na.
C.
Dasar teori
a. Logam
alkali
Logam alkali merupakan
logam yang sangat reaktif. Dalam tabel periodik, unsur-unsur alkali terdapat
pada golongan IA, yang terdiri dari Litium (Li), Natrium (Na), Kalium (K),
Rubidium (Rb), Sesium (Cs), dan Fransium (Fr). Alkali berarti pembentuk basa.
Logam Li, Na, dan K berwarna putih mengkilat,sedangkan Cs bebrwarna kuning
keemasan. Semua logam alkali merupakan logam linak (mudah diiris) dan mempunyai
daya hantar listrik dan panas yang baik.
b. Logam
Na
Natrium atau sodium adalah unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki simbol Na dan nomor atom 11. Natrium adalah logam reaktif yang lunak, keperakan, dan seperti lilin, yang
termasuk ke logam alkali yang banyak terdapat dalam senyawa alam (terutama halite).
Dia sangat reaktif, apinya berwarna kuning, beroksidasi dalam udara, dan bereaksi kuat dengan air,
sehingga harus disimpan dalam minyak.
Karena sangat reaktif, natrium hampir tidak pernah ditemukan dalam bentuk unsur murni.
Seperti logam alkali lainnya, natrium adalah unsur
reaktif yang lunak, ringan, dan putih keperakan, yang tak pernah berwujud
sebagai unsur murni di alam. Natrium mengapung di air, menguraikannya menjadi
gas hidrogen dan ion hidroksida. Jika digerus menjadi bubuk, natrium akan meledak dalam air
secara spontan. Namun, biasanya ia tidak meledak di udarabersuhu di bawah 388 K.
Natrium juga bila dalam keadaan berikatan dengan ion OH- maka akan membentuk
basa kuat yaitu NaOH
c. Air
Air adalah substansi
kimia dengan rumus kimia H2O: satu molekul air tersusun atas dua atom hidrogen
yang terikat secara kovalen pada satu atom oksigen. Air bersifat tidak
berwarna, tidak berasa dan tidak berbau pada kondisi standar, yaitu pada
tekanan 100 kPa (1 bar) and temperatur 273,15 K (0 °C). Zat kimia ini merupakan
suatu pelarut yang penting, yang memiliki kemampuan untuk melarutkan banyak zat
kimia lainnya, seperti garam-garam, gula, asam, beberapa jenis gas dan banyak
macam molekul organik.
Air memiliki beberapa sifat kimiawi yang
cukup istimewa, dimana setiap molekul air terbentuk dari penggabungan antara
atom hidrogen dan atom oksigen yang keduanya jika dalam keadaan bebas merupakan
dua unsur yang memiliki sifat sangat berbeda atau bahkan bertolak belakang
dengan air (itulah perbedaan antara sifat yang disebabkan karena reaksi kimi
dan yang disebabkan karena reaksi fisika). Hidrogen adalah salah satu unsur gas
yang sangat mudah terbakar, sementara oksigen adalah unsur yang bersifat
membakar, tidak ada pebakaran yang terjadi tanpa bereaksi dengan oksigen. Hasil
dari ikatan antara atom hidrogen dan atom oksigen terbentuklah senyawa H2O atau
yang kita kenal dengan nama molekul air. Jika kita bandingkan antara molekul
air dan kedua gas penyusunnya (hidrogen dan oksigen) tentu sangat berbeda,
kedua unsur penyusun air bersifat mudah terbakar dan sebagai pelaku
pemembakaran sementara air bersifat lebih lebih moderat.
D.
Alat dan Bahan
a.
Gelas beker besar
b.
Pisau
c.
Logam natrium (Na)
d.
Prahu dari kertas buram
e.
Indikator fenolftalein (pp)
f.
Aquades
g.
Minyak tanah
E.
Cara Kerja
a.
Mengisi gelas beker besar dengan aquades
hingga dua pertiga bagian. Tembahkan 2-3
tetes indikator PP.
b.
Ambil logam natrium dari botol penyimpanan dengan menggunakan tang besi. Bersihkan
logam natrium dari bagian yang teroksidasi (yang berwarna putih).
c.
Potong logam natrium sebesar biji kacang
hijau menggunakan pisau bedah,kemudian taruh logam natrium di atas prahu
kertas.
d.
Tetesi setiap bagian pojok perahu kertas
dengan minyak tanah.
e.
Masukkan prahu kertas yang diatasnya
telah diberi logam natrium tadi ke dalam
gelas beker besar.
f.
Perhatikan dan catat perubahan serta
reaksi yang terjadi
F.
Hasil Pengamatan
|
logam
|
Penampilan logam
sebelum diiris
|
Penampilan logam
setelah diiris
|
Perubahan yang
terjadi setelah prahu di masukkan ke dalam gelas beker besar
|
|
Na
|
berwarna putih
sedikit kecoklatan
|
Berwarna putih
berkilauan
|
Setelah air merembes
ke dalam perahu,terjadi sebuah percikan api berwarna kuning,dan menimbulkan
asap.pada bagian sisi-sisi prahu yang ditetesi indikator PP ada sedikit warna
pink kemerah-merahan.
|
G.
Pertanyaan
a. Mengapa
logam natrium harus di simpan dalam minyak tanah?
b. Setelah
logam natrium bersentuhan dengan air, mengapa air menjadi berwarna merah?
c. Apakah
terdengar suara letupan?jika terjadi mengapa hal tersebut bisa terjadi?
Jawab
:
a.
Agar
tidak teroksidasi dengan udara
b. Karena
logam Na yang bersentuhan dengan air
menghasilkan basa.
c.
Ya,karena Reaksi
Na dengan air
merupakan eksotermik, (menghasilkan panas). Pelepasan energi secara cepat ini menghasilkan letupan
H.
Kesimpulan
Logam
Na yang bereaksi dengan air merupakan reaksi eksotermdan menghasilkan gas
hidrogenyang mudah terbakar. Oleh karena itu,bila logam Alkali di masukkan ke
dalam air atau di tetesi air,maka akan terjadi
nyala api dan keluar asap. Reaksi kimia yang di hasilkan adalah sebagai
berikut.
2Na
+
2NaOH +
Golden Nugget Resort Hotel & Casino - Mapyro
BalasHapusGet directions, 통영 출장안마 reviews and 순천 출장샵 information for 당진 출장안마 Golden 양산 출장안마 Nugget Resort Hotel & Casino in Las Vegas, 고양 출장안마 NV. MGM Grand Las Vegas Hotel & Casino.